Jam

Semangaaaaat!!!!!

Bagikan

AL BAQARAH:285

Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdo`a): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang yang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir".

Entri Populer

Berita Terkini Dari Web Sebelah

Banner

bagikan

About Me

Foto Saya
BKM JATI MANDIRI
Karanganyar, Jawa Tengah, Indonesia
BKM JATI MANDIRI BKM JATI MANDIRI adalah lembaga swadaya masyarakat yang dibentuk oleh masyarakat desa Jati. Lembaga ini dibentuk sebagai wujud dari kesadaran masyarakat atas permasalahan kemiskinan yang ada di desa Jati. Jiwa-jiwa yang memiliki kepedulian tersebut dihimpun dalam wadah BKM JATI MANDIRI. BKM adalah dewan pimpinan kolektif masyarakat warga penduduk kelurahan, dan sebagai lembaga BKM dapat bertindak sebagai representasi masyarakat warga penduduk kelurahan. BKM berkedudukan sebagai lembaga pimpinan masyarakat warga penduduk kelurahan dan merupakan lembaga pengendali kegiatan penanggulangan kemiskinan di kelurahan yang bersangkutan, yang posisinya di luar institusi pemerintah, militer, agama, pekerjaan dan keluarga.
Lihat profil lengkapku
Jumat, 03 Februari 2012

PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT ASPEK HIGIENE DAN SANITASI


BAGIAN I (STOP BABS)



APAKAH PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT ?

Perilak hidup  bersih  dan  sehat (PHBS)  adalah  semua  perilaku kesehatan  yang dilakukan  atas kesadaran  semua  anggota keluarga  dan  masyarakat, sehingga keluarga  dan  masyarakat itu  dapat  menolong  diriny sendiri dan  berperan  aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat

Kondisi  sehat  dapat  dicapai dengan  mengubah  perilaku  dari yang  tidak  sehat menjadi perilaku sehat, dan menciptakanlingkungan sehat di rumah tangga. Oleh karena itu kesehatan perludijaga, dipelihara dan ditingkatkan oleh setiap anggota rumah   tangga  serta   diperjuangakan oleh semua pihak secara keseluruhan (totalitas).

Dalam lingkup rumah tangga, untuk ber-PHBS kegiatanya cukupbanyak seprti tidak merokok dalam rumah, memberi ASI,menimbang balita secara rutin, memberantas jentik  nyamuk,  dll. Khusus  dalam  program  PAMSIMAS,  sebagaimana  tercakup dalam Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), ada 4 pilar ver-PHBS, yaitu:
·   Stop Buang Air Besar Sembarangan (STOP BABS),
·   Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)
·   Pengamanan Air Minum Rumah Tangga
·   Pengelolaan Sampah Rumah Tangga
·   Pengelolaan Air Limbah Rumah Tangga



APAKAH MANFAAT BER-PHBS ?

Manfaat   rumah tangga dan masyarakat ber-PBHS antara lain:
·     Seluruh anggota keluarga dan masyarakat menjadi sehat
·     Anak akan tumbuh cerdas dalam lingkungan yang sehat
·     Masyarakat akan mampu mewujudkan lingkungan yang sehat
·     Mampu mencegah dan menaggulangi penyakit dan masalahkesehatan
·     Biaya untuk kesehatan (penyakit) dapat dimanfaatkan untukkeperluan lain


BAGIAN I
STOPBABS

(STOP Buang Air Besar Sembarangan)



Latar belakang

Sampai saat ini, diperkirakan sekitar   47% masyarakat Indonesiamasih buang air besar  sembarangan,  ada  yang  berperilaku buang  air  besar  ke  sungai kebon, sawah, kolam dan tempat-tempat terbuka lainnya.                                       Perilaku sepertitersebut jelas sangat  merugikan  kondisi  kesehatan  masyarakat, karena  tinja  dikenal  sebagai media   tempat   hidupnya   bakteri  coli   yang   berpotensi   menyebabkan   terjadinya penyakit diare.Tahun 2006 sebesar 423 per 1000 penduduk terserang diaredengan angka kematian sebesar 2,52 %.

Berbagai alasan digunakan oleh masyarakat untuk buang air besarsembarangan, antara  lain  anggapa bahwa  membangun  jamban itu  mahal,  lebih  enak  BAB  di sungai, tinja dapat untuk pakan ikan,dan lain-lain yang akhirnya dibungkus sebagai alasan  karena kebiasaan  sejak  dulu,  sejak  anak-anak,                                                                        sejak  nenek moyang,  dan sampai saat ini tidak mengalami gangguan kesehatan.

Alasan   dan   kebiasaan   tersebut   harus   diluruskan   dan   dirubah  karena   akibat kebiasaan  yang  tidak  mendukung  pola  hidup bersi dan  sehat  jelas-jelas  akan memperbesar  masalah kesehatan.  Dipihak  lain  bilamana  masyarakat  berperilaku higienis,  dengan  membuang  ai besar  pada  temapt  yang  benar, sesuai  dengan kaidah kesehatan, hal tersebut akan dapatmencegah dan menurunkan kasus-kasus penyakit  menular.  Dalam kejadian  diare  misalnya,  dengan  meningkatkan  akses masyarakat terhadap sanitasi dasar, dalam hal ini meningkatkanjamban keluarga, akan dapat menurunkan kejadian diare sebesar32%.


Mengapa harus STOP BABS

Tinja  atau  kotoran  manusia  merupakan  media  sebagai  tempat berkembang  dan berinduknya bibit penyakit menular (missalkuman/bakteri, virus dan cacing). Apabila tinja tersebut dibuang disembarang tempat, missal kebon, kolam, sungai, dll maka bibitpenyakit tersebut akan menyebar luas ke lingkungan, dan akhirnyaakan masuk dalam  tubuh  manusia,  dan  berisiko  menimbulakan penyakit  pada  seseorang  dan bahkan bahkan menjadi wabahpenyakit pada masyarakat yang lebih luas.

Stop buang air besar sembarangan (STOP BABS) akan memberikanmanfaat dalam hal-hal sebagai berikut:
a.  Menjaga lingkungan menjadi bersih, sehat, nyaman dan tidakberbau
b.  Tidak mencemari sumber air yang dapat dijadikan sebagai airbaku air minum atau air untuk kegiatan sehari-hari lainya seperti mandi, cuci, dll
c.   Tidak  mengundang  serangga  dan  binatang  yang  dapat menyebarluaskan bibit penyakit, sehingga dapat emncegahpenyakit  menular


Kemana tinja harus dibuang

Mengingat    tinja    merupakan   bentuk    kotoran    yang    sangat    merugikan   dan membahayakan kesehatan masyarakat, maka tinjaharus dikelola, dibuang  dengan baik dan benar. Untuk itu tinjaharus dibuang pada suatu “wadah” atau sebut saja JAMBANKELUARGA.

Jamban   yang   digunakan   masyarakat   bisa   dalam   bentuk  jamban   yang   paling sederhana, dan murah,   misal   jambanCEMPLUNG, atau jamban yang lebih baik, dan lebih mahal misaljamban leher angsa dari tanah liat, atau bahkan leher angsa dari bahan keramik.

Prinsip  utama  tempat  pembuangan  tinja  adalah  suatu  wadah  atau tempat  yang mampu menjaga atau mencegah tinja tersebut TIDAKMENCEMARI AIR terutama
air untuk sumber air minum DAN TIDAK MENCEMARI TANAH.



Siapa yang harus menggunakan jamban

Semua anggota keluarga harus menggunakan jamban untukmembuang tinja, baik anak-anak (termasuk bayi dan  anak balita) danlebih-lebih orang dewasa.

Dengan  pemikiran  tertentu,  oleh  orang  tua  seringkali  tinja  bayi  dan anak-anak dibuang sembarangan oleh orang tuanya, misal kehalamanrumah, kebon, dll. Hal
ini perlu diluruskan, bahwa tinja bayi dan anak-anak juga harusdibuang ke jamban, karena  tinja  bayi  dan  anak-anak  tersebut sama  bahayanya  dengan  tinja  orang dewasa.



Apa peran kader masyarakat.

Kader   kesehatan,   atau   kelompok   masyarakat   desa   yang  berkesadaran   dan berkepentingan untuk memajukan danmeningkatkan derajat kesehatan mempunyai peran   yang     sangat             penting              dalam     promosi                  perilaku   stop    buang   air   besar sembarangan, yaitu anttara lain:
a.  memanfaatkan   setiap    kesempatan   di    dusun/desa   untuk    memberikan penyuluhan  tentang  pentingnya perilak buang  air  besar  yang  benar  dan sehat
b.  melakukan pendataan rumah tangga yang anggotakeluarganya masih BAB Sembarangan,                              mendata   rumah   tangga   yang   sudah   memiliki   jamban “sederhana” dan mendata keluarga yang sudah memilikijamban yang sudah lebih sehat (leher angsa)
c.   mengadakan kegiatan yang sifatnya  memicu, mendampingi,dan memonitor perilaku                 masyarakat    dalam   menghentikan  kebiasaan   buang   air   besar


sembarangan,   sehingga    dalam   tatanan    dusun/desa   terwujud   kondisi
TERBEBAS DARI PERILAKU BUANG AIR BESARSEMBARANGAN
d.  menggalang  daya  (bisa  tenaga  ataupun  dana)   antar  sesama warga  untuk memberi bantuan dalam pembangunan jambanbagi warga yang lain
e.  menjadi  resource-lingker  (penghubung)  antar  warga masyarakat  dengan berbagai pihak terkait yang berkepentingan dalam mewujudkan jamban yang sehat (improved jamban).



CATATAN PENTING

Disamping  hal-hal  tersebut  diatas,  Kader  kesehatan  juga   harus mengetahui  ciri utama  dari  pendekatan  yang  dianut  dalam Program  Pamsimas,  yang  disebut CLTS/STBM.   Pendekatan  ini   adalah   digalakanya   PEMICUAN   untuk   merubah perilakumasyarakat dalam menuju buangan air besar yang benar dan sehatsecara totalitas  dan  keseluruhan  dalam  desa/dusun  tersebut. Adapun  prinsi dan  ciri penting CLTS/STBM adalah sebagaiberikut:

Prinsip  prinsip CLTS/STBM, adalah :
1.  Tanpa subsidi kepada masyarakat
2.  Tidak menggurui, tidak memaksa dan tidak mempromosikanjamban
3.  Masyarakat sebagai pemimpin
4.  Totalitas; seluruh komponen masyarakat terlibat dalam analisapermasalahan
- perencanaan – pelaksanaan serta pemanfaatan dan pemeliharaan

Ciri-ciri penting dalam CLTS/STBM adalah :
1.  Inisiatif masyarakat
2.  Total  atau  keseluruhan,  keputusan  masyarakat  dan pelaksanaan  secara kolektif adalah kunci utama.
3.  Solidaritas masyarakat, laki dan perempuan, kaya dan miskin,  semua akan sangat terlibat dalam pendekatan ini.

BAGIAN III
PENGAMANAN AIR MINUM RUMAH TANGGA



Mengapa perlu air bersih

Air  merupakan kebutuhan  dasar  yang dipergunaka sehari-hari  untuk  minum, mandi, cuci, dan keperluan lainnya. Bila kita tidak menggunakanair yang bersih.

Air  banyak  dijumpai di  alam,  dan merupakan  benda social  yangmelimpah  ruah seperti kita lihat di laut, sungai, danau dan lain-lain. Namun demikianair yang bersih yang sehat merupakan benda konomi, yang kini susah untuk  diperoleh  bagi masyarakat.

Air   merupakan     suatu   unsure   yang   sangat   penting   dalam  aspek   kesehatan masyarakat,  dimana  air  dapat  menjadi  sumber dan  tempat  perindukan  dan  media kehidupan  bibit  penyakit. Banyak  penyakit  yang  tterkait  dengan  air,  baik  air  kotor danbahkan juga air yang bersih secara fisik, seperti diare, demamberdarah, dll

Air dialam akan digunakan sebagai sumber air baku air minum bagimasyarakat. Air yang   tercemar   akan   menyebabkan   susah  dalam   pengolahanya,   memerlukan teknologi yang kadang-kadang canggih. Untuk  itu  air  dialam  harus  dipelihara, dan diccegah dari pencemaran.

Apa syarat air bersih

Air bersih dan air minum harus memenuhi syarat kesehatan, baik syaratfisik, biologi maupun kimiawi.

Syarat fisik dapat dibedakan melalui inder kita, seperti dapat dilihat,dirasa, dicium, diraba. Secara fisik air  harus memenuhi syarat sbbi:
·    air tidak berwarna, bening/jernih
·    air tidak keruh, bebas dari lumpur, sampah, busa, dll
·    air tidak berasa, tidak rasa asin, tidak rasa asam, tidak payau
·    air tidak bberbau, tidak bau amis, anyir, busuk, tdak baubelerang, dll

Apa manfaat air

Air  yang  bersih  dan  sehat,  akan  memberi  menfaat  bagi kesehatan  masyarakat, seprti  terhindar  dari  gangguan  penyakit diare,  cholera,  disentri,  thypus,  penyakit kulit,  dll  Disamping  dari aspek  penyakit,  air  juga  sangat  penting  untuk  aspek kebersihan diri, atau hygiene perorangan.


Dari sumber air bersih dapat diperoleh

Air bersih untuk kebutuhan dapat diperoleh dari berbagai sumber.Namun seringkali sumber  air  bersih  jauh  dari  lokasi  tempat tinggal  suatu  kelompok  masyarakat, sehingga sulit danmembutuhkan tenaga dan biaya untuk mendapatkannya.

Sumber-sumber air tersebut adalah:
·    mata air
·    air sumur (bias sumur dalam atau sumur dangkal)
·    air ledeng atau perusaahan air minum
·    air hujan
·    air dalam kemasan



Bagaimana menjaga sumber air bersih

·   Sumber mata air harus dilindungi dari bahan pencemar, baikcemaran fisik, cemaran biologi maupun cemaran kimiawi
·   Sumur gali, sumur pompa, kran-kran umum dan juga mata airharus dijaga bangunannya agar tidak rusak, seperti lantaisumur tidak boleh retak, tidak
rusak, bibir sumur diplester, dll
·   Lingkungan sumber air harus dijaga kebersihannya, seprti tidakboleh untuk tempat pembuangan sampah, tidak ada genanganair, dll
·   Gayung,  timba,  dan  ember  pengambil  air  harus  dijaga  tetap bersih,  tidak diletakan di lantai.
·   Jarak  sumber  air  (missal  sumur)  tidak  boleh  berdekatan dengan  tangki jamban keluarga, tidak boleh ada berdekatandengan kandang ternak.
·   Dan lain-lain

Bagaimana menjaga air minum yang ada di rumahsupaya sehat

Meskipun  air  terlihat  bersih,  namun  air  tersebut  belum  tentu bebas  dari  kuman penyakit. Untuk itu air harus direbus dulu sampaimendidih, karena kuman akan mati ppada suhu 100 derjat C (saatair ,mendidih).

Disamping cara tersebut diatas, ada beberapa cara untukmembunuh kuman dalam air,  misal  derngan  member  bahan-bahan kimia  terbatas  yang  sudah  dinyatakan aman bagi kesehatan(misal air rahmat, sodis, dll)

Apa peran kader

·    Melakukan  pendataan  rumah  tangga  mana  yang  sudah  dan yang  belum memiliki ketersedian air bersih/air minum dirumahnya


·    Bersama    dengan   tokoh    masyarakat/pemerintah   desa,   berusaha   untuk mencari sumber air, berupaya mencari jalankemudahan n=bagi masyarakat untuk mendapatkan air bersihbagi lingkungannya

·    Membentk   kelompok   pemakai   air   (pokmair   misalnay)  untuk   mengawasi sumber  air,  memelihara  saluran  ai dan memperbaiki  kerusakan  bilamana terjadi

·    Menggalang pihak lain, termasuk dunia usaha untuk memberbantuan dalam penyedian air bersih dan air minum

·    Memanfaatkan   setiap   kesemapatan   untuk   memberi  penyuluhan   kepada masyarakat  tentang  hidup  bersih  dan sehat   tentang  air  yang  sehat  bagi masyarakat, dll.



BAGIAN IV
PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA



Apa itu sampah

Sampah adalah limbah yang bersifatpadat, terdiri dari bahan yang biasmembusuk (organic) dan tidakmembusuk (anorganik) yangdianggap sudah tidak berguan lagi dan harus dikelola agar tidak membahayakan lingkungan dan masyarakat.

Namun demikian anggapan bahwa sampah itu tidak berguna kinimulai memudar, karena  ternyata  kini  sampah  justru  mempunyai nilai  ekonomi  yang  cuku tinggi sehingga  “sampah”  bias menjadi  barang  rebutan,  untuk  diolah  atau  digunakan kembali,dan kemudian dijula sebagai bahan komoditas yang sangatmenggiurkan.

Sampah yang dihasilkan di pedesaan relative sedikit dibandingkandengan lahan di desa  tersebut.  Jenis  sampah  pada  umumnya berupa  bahan-bahan  organic  yang mudah hancur secara alamioleh alam-lingkungan



Mengapa sampah perlu dikelola

Sampah  harus  dikelola  dengan  baik  dan  benar,  karena  bila  tidak akan  dapat menjadi tempat perindukan vector bibit penyakit penyakit.

Sampah  akan  menarik  binatang-binatang  yang  dikenal  dalam  aspek kesehatan dapat menyebarluaskan penyakit, seperti misal lalat, kecoa , tikus, dan anjing.

Penyakit-penyakit yang berkaitan erat dengan sampah yang tidakdikelola dengan benar  antara lain : demam berdarah, disentri, thypus,dan lain-lain



Jenis-jenis sampah

Sampah digolongkan menjadi dua jenis yaitu sampah basah (organic)dan sampah kering (non-organik)

Sampah basah biasanya akan mudah mengalami pembusukan,seperti missal sisa makanan, sisa sayuran, buah-buahan, daun, danlain-lain

Sampah kering relative sukar dan bahkan tidak dapat mebusuk,separti misal kayu, sisa  kertas,  botol,  plastic,  sisa-sisa  bangunan  pecahan  batu,  batu  bata)  seng, logam, kaca, dan lain-lain

Kemana sampah dibuang

Untuk  pedesaan,  pada  umumnya  sampah  biasanya  ditangani dengan  beberapa cara, yaitu :
·    Dengan dibakar
·    Dibuang ke lubang galian
·    Dibuat kompos



Apa itu 3R

Namun  dengan  berkembangny dunia  usaha  dan  juga  ilmu pengetahuan,  kini sampah  dapat  dikelola  dengan  lebih menguntungkan,  yait yan dikenal  dengan istilah pendekatan 3R( reduce, reuse dan recycle)
Reduce,  adalah  upaya  pengelolaan  sampah  dengan  cara mungurangi  volume sampah itu sendiri.   Cara ini sifatnya lebihmengarah ke pendekatan pencegahan. Misal kalo beli sayuranpilihlah sayuran yang sesedikit mungkin dibuang, kalo ambil makanan  jangan  berlebihan,  sehingga  akan  mengurangi makanan  yang  menjadi sampah.

Reuse,  yaitu  suatu  cara  untuk  menggunakan  kembali  sampah yang  ada,  untuk keperluan  yang  sam atau  fungsinya  yang sama.  Misal  botol  sirop  digunakan kembali  untuk  botol  sirop, atau  untuk  botol  kecap.  Tentunya  proses  ini  harus dilakukan dengan baik, missal dengan dicuci yang benar.

Recycle, atau daur ulang, adalah pemanfaatan limbah melaluipengolahan fisik atau kimia, untuk mengahsilkan produk yang samaatau produk yang lain. Misal sampah oorganik diolah menjadikompos, besi bekas diolah kembali menjadi barang-barang senidari besi, dll



Apa peran kader

·    Memberikan  motivasi  kepada  masyarakat  untuk  mengelola sampah  dengan benar, dan bila mungkin dapat mendatangankeuntungan secara financial
·    Menggalang pihak lain, termasuk dunia usaha untuk memberibantuan dalam pengelolaan sampah
·    Memanfaatkan   setiap   kesemapatan   untuk   memberi  penyuluhan   kepada masyarakat  tentang  hidup  bersih  dan sehat   tentang  persampahan  terkait
masalah kesehatan masyarakat


BAGIAN V
PENGELOLAAN LIMBAH CAIR
RUMAH TANGGA



Apa itu limbah cair RT

Limbah cair rumah tangga merupakanlimbah yang berbentuk cair yangmerupakan timbulan  dari  kegiatan rumah  tangga.  Limbah  cair  ini dapat  berasal  dari  kamar mandi,peturasan, cucian barang/bahan daridapur. Dalam pengertian ini limbah cair
ini tidak termasuk limbah cair yangberasal dari WC/jamban keluarga.

Limbah  cair  dari  kegiatan  rumah  tangga  volumenya  relative sedikit  dibanding dengan luas lahan yang ada di desa tersebut.Namun demikian limbah cair tersebut tetap harus dikelola, karenakalo dibuang sembarangan akan membuat lingkungan kotor,berbau, dan mengurangi estetika dan kebersihan lingkungan

Mengapa limbah cair  perlu dikelola

Limbah  cair   harus  dikelola  dengan  baik  dan  benar,  karena  bila tidak  akan  dapat menjadi tempat perindukan vector bibit penyakit penyakit.

Limbah cair akan menarik binatang-binatang yang dikenal dalamaspek kesehatan dapat menyebarluaskan penyakit, seperti misal lalat,kecoa , tikus.

Penyakit-penyakit yang berkaitan erat dengan sampah yang tidakdikelola dengan benar  antara lain : demam berdarah, disentri, thypus,dan lain-lain



Kemana limbah cair harus dibuang

Limbah cair harus dibuang pada sarana pengolahan air limbah,(SPAL) yang dapat dibuat oleh masing-masing rumah tangga.

Bentuk    SPAL  dapat  berupa  sumuran  ataupun  saluran  dengan ukuran  tertentu. Sumuran  atau  saluran  tersebut  diberi  bahan-bahan  yang  dapat  berfungsi  untuk menyaring  unsure  yang terkandung  dalam  limbah  cair.  Bahan  tersebut  disusun denganformasi urutan sebagai berikut:
-     Batu belah ukuran diameter 5-10 cm
-     Ijuk
-     Batu belah diameter 10-15 cm


Apa peran kader

·    Memberikan   motivasi   kepada   masyarakat   untuk  mengelola   limbah   cair dengan                 benar,    dan  bila   mungkin  dapat    dijadikan   media   yang   dpat dimanfaatkan secara ekonomi.

·    Menghubungi unit/instansi terkait untuk memberikan bimbinganteknis dalam pembangunan sarana (SPAL).

·          Memanfaatkan  setiap  kesempatan  yang  ada            untuk memberi  penyuluhan kepada  masyarakat  tentang  hidup  bersi dan sehat,  menjaga  lingkungan yang bersih aman dan nyaman

0 komentar:

Punggawa BKM 2013-2015

Punggawa BKM 2013-2015
Punggawa BKM 2013-2015

Intrumentalia

Hikmah Hari Ini

Anda Pengunjung Ke

LABEL

Pengikut